Perpanjang SIM di Polres Cilacap

Perpanjang SIM di Polres Cilacap

Besok selasa, SIM dan KTP saya sudah habis masa berlakunya. So, harus diperpanjang hari ini juga supaya tidak repot nantinya. Hari ini saya berencana untuk memperpangjang SIM saya dulu besok baru KTP, sekalian bayar cicilan Bapak ke Bank yang cukup dekat juga dengan Bank. Saya memang orang yang sangat nyantai, padahal disuruh Ibu untuk berangkat pagi biar tidak antri disana. Namanya juga bandel ya saya berangkatnya siangan aja, malah pake banget. Saya akhirnya berangkat jam 1 lebih, maklum kan harus solat dulu sebelum pergi, makan siang, serta memberi makan ayam, bebek, dan entog. 

Sebenarnya jauh juga jarak dari rumahku ke Bank dan Kantor Polres. Perjalanan motor dengan kecepatan standar sekitar 15-20 menit, tapi karena saya ngebut jadi 10 menit sudah nyampe di Bank, Saya langsung saja setor karena cukup sepi banknya. Prosesnya cepat tidak nyampai 10 menit, setelah selesai saya langsung ke Polres yang tidak jauh dari Kantor Bank. Setelah sampai di parkiran, saya bingung juga harus ke bagian mana dan apa-apa saja yang diurus, padahal saya sudah dikasih tau sama teman saya bahwa saya harus ke Dokter dulu, abis itu ke Bank, terus ke pendaftaran. Tapi karena saya orangnya bingungan jadi tidak tau harus ngapain dulu.

Akhirnya saya tanya petugas polisi di depan, katanya langsung saja ke gedung belakana yang ada tulisannya pembuatan SIM gede banget. Saya langsung kesana, ada loket pendaftarannya, tapi saya baca keterangan yang ada di Kaca cuman keterangan singkat, ga da penjelasan apa2 lagi. Saya semakain bingung, jadi saya tanya ke bagian pengaduan SIM di depan loket persis. Kata bapaknya mau langsung foto apa ngurus sendiri, saya bilang ngurus sendiri aja. Saya tanya, apa yang harus dilakukan tapi bapaknya acuh gitu mungkin karena tidak mau foto langsung kali yah. Saya langsung saja ke tempat tes kesehatannya, kata teman saya sih di sebelah gedung tapi kok cuman ada papan petunjuknya yang mengarah ke mesjid, mana tempatnya?? 

Saya memutuskan untuk tanya ke petugas yang sedang lewat di depan saya, dia tanya balik untuk perpanjang SIM yah? saya bilang iya, katanya diluar kantor ini, di sebelah mesjid persis jadi harus lewat jalan luar. Akhirnya saya keluar dan memang ada jalan persis di sebelah kantor, saya masuk sekitar 200 meter ada papan bertuliskan dr....... saya tidak tahu namanya siapa yang jelas itu tempatnya karena di samping mesjid persis. Saya baca Perpanjang SIM senin-jumpat dari jam 08.00-13.00, sedangkan waktu itu setengah 2 lewat, saya tanya ke petugas yang masih jaga (kalau tidak salah ada 2 wanita). Masih bisa tes g mba? katanya bisa saja mas, akhirnya saya tes, sebenarnya sih cuman di tes Tensi ma disuruh nimbang saja, jangan lupa menyerahkan fotokopi KTP ma SIM 1 saja dan membayar biaya sebesar 25 ribu.

 

Ternyata, salah satu petugasnya adalh teman satu SMA kakakku, ya biasa ngobrol-ngobrol sebentar sebelum akhirnya saya ke Bank. Letak Banknya di depan jalan, jadi harus balik lagi ke depan, saya baca pelayanan SIM hari senin-jumat sampai jam 14.00, saya lega juga karena masih ada 15 menit sampai jam 2 so saya msuk ke dalam, sebenarnya sepi sih cuman kayaknya sudah mau tutup, saya tanya mau perpanjang SIM, katanya tunggu bentar ya mas. Saya liat memang masih ada 1 pelanggan, saya tunggu saja sampai saya dipanggil. Mau Perpangjang SIM mba, Dia tanya boleh liat KTP sama SIM aslinya, ini mba. Dia tanya lagi, rujukan dari bagian pendaftarannya mana mas, saya belum minta mba, katanya minta dulu baru kesini. Saya tanya ini ditunggu kan mba, iya ditunggu sampai selesai, maklum ud mau jam 2 persis,hhe. Akhirnya saya ke bagian pendaftaran dan minta rujukan, kata mbanya jangan lupa difotokopi 1kali SIM dan KTPnya. 

Saya kembali ke Bank dan langsung ke mbanya lagi, dia minta surat dokternya dan biaya Banknya sebesar 75 ribu. Ternyata fotokopinya itu untuk yang di dokter saja, Di bank yang penting itu rujukannya. Setelah selesai say langsung ke bagian pendaftaran untukl mengisi formulir, setelah  berkasnya diisi saya disuruh masuk ruang tunggu. Disana saya menunggu untuk dipanggil, belu nyampai 5 menit saya sudah dipanggil untuk foto. Sebelum foto saya disuruh Cap jempol tangan kanan dan kiri, terus tanda tangan yang gede di tempat yang sudah disediakan, terus di foto deh dan saya disuruh nunggu di depan. Cuman sebentar saya sudah dipanggil untuk mengisi nama, alamat, no SIM baru, golongan, dan akhirnya SIM saya sudah di tangan. senang juga rasanya.